Powered By Blogger

Rabu, 25 Maret 2015

Festival Musik Woodstock 1969


Festival Woodstock menampilkan Band-band Legendaris di Masa nya



Festival Woodstock (Woodstock Music and Art Fair) adalah konser yang diadakan di tanah peternakan Max Yasgur yang luasnya 240 hektare di Bethel, New York dari 15 Agustus hingga 18 Agustus 1969. Bethel (Sullivan County) terletak 69 km barat daya desa Woodstock, New York yang berbatasan dengan Ulster County.
Sejarah

Festival Woodstock merupakan simbol budaya tandingan di akhir tahun 1960-an hingga awal 1970-an sekaligus zaman hippie. Sejumlah 32 musisi terkenal waktu itu tampil dalam konser yang berlangsung pada akhir pekan di tengah cuaca yang kadang-kadang turun hujan. Festival tahun 1969 secara luas dianggap sebagai salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah musik pop, dan masuk ke dalam "Daftar 50 Peristiwa yang Mengubah Sejarah Rock and Roll" versi majalah Rolling Stone.


Random Hippies at Woodstock

Jalannya festival ini direkam dalam film dokumenter berjudul Woodstock produksi tahun 1971. Selain itu, rekaman konser dirilis dalam bentuk album musik film, Woodstock: Music from the Original Soundtrack and More. Joni Mitchell juga menulis lagu "Woodstock" untuk memperingati Festival Woodstock. Lagu ini menjadi hit setelah dinyanyikan kembali oleh Crosby, Stills, Nash & Young.

Apa dan Siapa di balik Festival Woodstock?



I'm going on down to Yasgur's farm

I'm going to join in a rock 'n roll band

- Joni Mitchell, "Woodstock"

Agustus adalah bulan mengingat Woodstock bagi mereka yang mencintai musik. Baris kata di atas adalah potongan lirik dari lagu Joni Mitchel, seorang penyanyi terkenal di akhir era 60-an dan awal 70-an. Lagu itu dinyanyikan di atas panggung Woodstock yang sangat terkenal, dan menjadi hit setelah dinyanyikan kembali oleh Crosby, Stills, Nash & Young.


Max Yasgur

Untuk penikmat dan pelaku dunia musik, adalah “dosa besar” jika tidak tahu Woodstock, atau minimal paling tidak pernah mendengarnya. Festival Woodstock adalah konser musik yang diadakan di tanah peternakan Max Yasgur yang luasnya 240 hektare di Bethel, New York dari 15 Agustus hingga 18 Agustus 1969. Bethel (Sullivan County) terletak 69 km barat daya desa Woodstock, New York yang berbatasan dengan Ulster County. Satu nama yang paling kentara dari Woodstock adalah Max Yasgur, seorang petani Yahudi yang kemudian menjadi terkenal karena tanah pertaniannya yang luas itu dipakai untuk arena konser.
Woodstock sendiri diadakan sebagai sebuah bentuk pelampiasan generasi muda AS yang saat itu membutuhkan begitu banyak kebebasan. Selain itu, Woodstock dijadikan sebagai media untuk mengkritik pemerintah AS. Tahun 1959 perang Vietnam begitu sensitif di AS, sama seperti perang Afghanistan sekarang.





Generasi muda AS yang berumur di bawah 30 tahun yang hidup di era akhir 1960-an hingga pertengahan 1970-an, muncul sebagai counter culture terhadap budaya kemapanan. Isu rasial, Perang Dingin dan ancaman perang nuklir adalah pemicu lain dari munculnya generasi ini. Ia seakan menjadi bom yang siap meledak sewaktu-waktu. Tidak heran, jika kemudian anak-anak muda ini disebut Flower Generation (Generasi Bunga).


Namun di balik itu, terjadi banyak hal yang dilakukan oleh orang-orang yang menghadiri festival itu. Misalnya saja seks bebas. Tercatat 2 anak manusia dipastikan lahir karena hubungan seks bebas dari para penggemar rock tersebut. Artinya, ketika itu, seks dilakukan cukup serempak, dan Anda tinggal memilih dengan siapa, jika Anda mau! Selain seks bebas, juga narkoba. Narkoba menjadi salah satu yang favorit dilakukan pendatang di Woodstock. Minuman keras sudah menjadi biasa.
 



Perkembangan Google



Google berawal dari proyek penelitian dua mahasiswa Ph.D. Universitas Stanford, Larry Page dan Sergey Brin pada awal 1996 yang mengembangkan teori bahwa sebuah mesin pencari yang berdasarkan analisis matematika hubungan antara situs-situs web akan memberikan hasil yang lebih baik daripada dengan menggunakan teknik-teknik pencarian dasar yang digunakan pada saat itu. Sistem ini pada awalnya dinamakan BackRub karena menggunakan backlink untuk memperkirakan seberapa penting sebuah situs.

Yakin bahwa halaman dengan paling banyak link menuju halaman tersebut dari halaman-halaman web relevan lainnya merupakan halaman-halaman yang paling relevan, Page dan Brin memutuskan untuk mencoba tesis mereka sebagai bagian dari studi mereka – ini menjadi fondasi bagi mesin pencari mereka. Mereka secara resmi membentuk perusahaan mereka Google Inc. pada 7 September 1998.

Google menjadi populer di antara pengguna Internet karena desainnya yang sederhana dan ‘bersih’ serta hasil pencariannya yang relevan. Iklan dijual berdasarkan kata kunci (keyword) sehingga mereka menjadi lebih relevan bagi para pengguna, dan iklan-iklan tersebut diharuskan menggunkan teks saja agar desain halaman tetap rapi dan loading halaman tetap cepat. Konsep penjualan iklan berdasarkan kata kunci diawali oleh Overture yang dulunya bernama GoTo.com. Pada saat kebanyakan perusahaan dotcom lainnya bangkrut, Google secara diam-diam semakin memperkuat pengaruhnya dan mendapatkan laba.

Pada September 2001, mekanisme pemeringkatan Google (PageRank) diberikan hak paten Amerika. Hak paten tersebut diberikan secara resmi kepada Leland Stanford University dan mencantumkan nama Lawrence Page sebagai sang pencipta.

Pada Februari 2003, Google membeli Pyra Labs, pemilik Blogger, sebuah situs web pionir dan pemimpin hosting weblog. Akuisisi ini tampak tidak konsisten dengan misi umum Google, namun langkah ini membuat Google dapat menggunakan informasi dari posting-posting blog untuk memperbaiki kecepatan dan relevansi artikel-artikel di Google News.

Pada masa puncak kejayaannya pada awal 2004, Google mengurus hampir 80 persen dari seluruh permintaan pencarian di Internet melalui situs webnya dan klien-klien seperti Yahoo!, AOL dan CNN. Share Google turun sejak Yahoo! melepaskan teknologi pencarian Google pada Februari 2004 agar dapat menggunakan hasil pencarian independen mereka.

Karangan Lain Mengenai Sejarah Google.
Google…
unik namanya, unik sejarahnya

Siapa yang tak kenal dengan Google. Bagi semua peselancar dunia cyber pasti sudah sangat akrab dengan Om Google ini. Google sangat terkenal dengan mesin pencari di rimba belantara dunia maya. Yang perlu dilakukan hanyalah mengetik kata sandi yang diinginkan maka Om Google akan melacak dan mencari informasi apapun yang diinginkan.

Google dengan dua “o” pun unik, sebab jika data hasil pencarian ditemukan, jumlah “o” akan muncul sebanyak Web yang didapat oleh mesin pencari.

Kata Google berasal dari kata Googlo. Kata itu diciptakan oleh Milton Sirotta, Ponakan Edward Kasner seorang ahli Matematika dari AS. Sirotta membuat istilah Googlo untuk menyebutkan angka 1 (satu) yang diikuti 100 angka 0 (nol), Oleh karena itu penggunaan kata Google merupakan Refleksi dari kata Googlo.

Tapi tahukan Anda, Google tak hanya unik dari asal katanya. Google pun memiliki latar belakang sejarah yang unik. Google lahir dari sebuah pertemuan dua pemuda yang terjadi secara tidak sengaja pada tahun 1995 lalu. Larry Page, alumnus Universitas Michigan , yang sedang menikmati kunjungan akhir pekan, tanpa sengaja dipertemukan dengan Sergey Brin, salah seorang murid yang mendapat tugas mengantar keliling Lary.

Dalam pertemuan tanpa sengaja tadi, dua pendiri Google tersebut sering terlibat diskusi panjang. Keduanya memiliki pendapat dan pandangan yang berbeda sehingga sering terlibat perdebatan. Namun, perbedaan pemikiran mereka justru menghasilkan sebuah pendekatan unik dalam menyelesaikan salah satu tantangan terbesar pada dunia komputer. Yakni, masalah bagaimana memperoleh kembali data dari set data masif.

Pada Januari 1996, Larry dan Sergey mulai melakukan kolaborasi dalam pembuatan search engine yang diberi nama BackRub. Setahun kemudian pendekatan unik mereka tentang analisis jaringan mengangkat reputasi BackRub. Kabar mengenai teknik baru mesin pencari langsung menyebar ke penjuru kampus.
Larry dan Sergey terus menyempurnakan teknologi Google sepanjang awal 1998. Keduanya juga mulai mencari investor untuk mengembangkan kecanggihan teknologi Google.

Gayung pun bersambut. Mereka mendapat suntikan dana dari teman kampus, Andy Bechtolsheim, yang merupakan pendiri Sun Microsystems. Pertemuana mereka terjadi pada pagi buta di serambi asrama mahasiswa fakultas Stanford, di Palo Alto. Larry dan Sergey memberikan demo secara singkat karena Andy tak memiliki waktu yang cukup lama.

Melalui demo itu Andy setuju untuk memberikan bantuan dana berupa sebuah cek senilai 100 ribu dolar AS. Sayangnya, cek itu tertulis atas nama perusahaan Google. Padahal saat itu perusahaan bernama Google belum didirikan oleh Sergey dan Larry.

Investasi dari Andy menjadi sebuah dilema. Larry dan Sergey tak mungkin menyairkan cek selama belum ada lembaga legal yang bernama perusahaan Google. Karena itu, dua pendiri Google ini kembali bekerja keras dalam mencari investasi. Mereka mencari pendana dari kalangan keluarga, teman, dan sejawat hingga akhirnya terkumpul dana sekitar 1 juta dolar. Dan akhirnya, perusahaan Google pun dapat didirikan pada 7 Septembar 1998 dan dibuka secara resmi di Menlo Park,California.

Misi Google adalah, “untuk mengumpulkan informasi dunia dan menjadikannya dapat diakses secara universal dan berguna.” Filosofi Google meliputi slogan seperti “Don`t be evil”, dan “Kerja harusnya menatang dan tantangan itu harusnya menyenangkan”, menggambarkan budaya perusahaan yang santai.

Saat ini Google merupakan sebuah perusahaan berpredikat nomor satu dalam top 100 perusahaan yang paling diminati di Amerika, dengan jumlah pegawai sekitar 10 ribu orang.

Based On True Story : Into The Wild

 
 

“Aku ingin pergerakan dinamis, bukan kehidupan yang tenang. Aku mendambakan kegairahan, bahaya, dan kesempatan untuk mengorbankan diri bagi orang yang kucintai. Aku merasakan di dalam diriku, tumpukan energi sangat besar yang tidak menemukan penyaluran di dalam kehidupan kita yang tenang.”
– Leo Tolstoy (“Family Happines”)


Tokoh utama dalam filmi ini adalah Christopher Johnson McCandless, seorang pemuda berusia 24 tahun yang telah merampungkan studinya di Universitas Emory pada tahun 1990. Ia adalah seorang anak dari keluarga kaya di Kota Washington, D.C. Ayahnya, Walt McCandless adalah seorang insinyur angkasa luar yang bekerja untuk perusahaan konsultan miliknya sendiri bernama User System, Inc. Mitra kerjanya adalah ibu Chris, Billie.

Chris McCandless pemuda pandai. Ia lulus dengan indeks prestasi kumulatif 3,72 dari jurusan Sejarah dan Antropologi. Kemudian ia ditawari untuk menjadi anggota Phi Beta Kappa, tetapi ia menolak, bersikeras bahwa gelar dan kehormatan sama sekali tidak relevan. Keyakinannya ini dipengaruhi oleh pemikiran Leo Tolstoy, penulis favoritnya. McCandless menjadi pemuda yang idealis dan cenderung menjauhkan diri dari kehidupan modern.

Akhir Juni 1990, McCandless memasukkan semua harta miliknya ke dalam mobil Datsun B210 miliknya lalu melakukan perjalanan ke arah barat Atlanta. Tidak ada yang tahu rencana kepergiannya ke alam liar. McCandless benar-benar ingin memisahkan diri dari kehidupannya dan orang-orang terdekatnya.

Dalam perjalannya menuju alam liar Alaska, McCandless berangsur-angsur mengubah pola hidupnya. Awalnya, ia mengganti nama pemberian orang tuanya tersebut dengan Alexander Si Petualang Super. Ia bermaksud menghilangkan jejak dari kedua orang tuanya. Alhasil, Walt dan Billie memang tidak bisa menemukan putra kesayangan mereka itu. McCandless sebenarnya memiliki permasalahan dengan orang tuanya. Sehingga membuatnya makin yakin untuk menjauhi keluarga yang sangat menyayanginya itu.


Jon Krakauer menuliskan bahwa Chris McCandless menyumbangkan seluruh tabungannya sebesar 24 dolar untuk amal, meninggalkan mobil Datsunnya, dan hampir seluruh kekayaannya, serta membakar uang tunai yang ada di dalam dompetnya. Kemudian dia menciptakan model kehidupan baru untuk dirinya sendiri, menetap di tengah alam liar di luar lingkungan masyarakat, mencari pengalaman yang murni dan transedental.

 
Salah satu Quotes dari Into The Wild

Banyak sekali orang-orang yang berpengaruh bagi kehidupan McCandless selama perjalanannya ke Alaska. Orang-orang ini berjasa baginya karena memberi tumpangan ketika McCandless berjalan di tengah jalan, memberi pekerjaan bagi McCandless untuk melanjutkan hidup, atau sekedar memberi inapan satu dua malam. Orang-orang ini tidak pernah dilupakan oleh McCandless karena ia selalu berjanji pada mereka untuk mengirim kartu pos ketika ia berpisah untuk kembali melanjutkan perjalanan ke Alaska yang memakan waktu selama dua tahun ini.

Pada April 1992 McCandless tiba di Fairbanks. 1 Mei 1992 ia menemukan bus nomor 142 terdampar di sebelah barat Healy. Bus yang hanya tinggal kerangka saja itu adalah buatan International Harvester yang merupakan bagian dari Sistem Transit Antarkota Fairbanks. Bus itu sengaja ditinggalkan ketika cairan salju dan banjir musiman memotong rute sebuah proyek pertambangan bijih besi.


McCandless menikmati bus itu sebagai rumah barunya di alam liar. Ia hidup dengan berburu landak, rusa, bebek dan memakan umbi-umbian dan buah raspberry. Kehidupan alam liar itu membuat obsesinya untuk menjauhkan diri dari kehidupan modern tercapai. Namun, kebahagiaan ini hanya berlangsung singkat. Empat bulan kemudian, Chris McCandless ditemukan oleh para pemburu rusa sudah tewas. Jenazahnya sudah busuk, diperkirakan ia telah meninggal dua minggu sebelum penemuan itu.